7 Hal yang harus Anda ketahui tentang Demam

7 Hal yang harus Anda ketahui tentang Demam

Sebagai orang tua yang cinta akan anaknya, masalah demam tentunya adalah sebuah masalah serius yang harus segera ditangani. Karena tentu kita mendengar bahwa banyak kerusakan pada otak dan juga organ tubuh lainnya yang diakibatkan dari demam. Benarkah begitu?

Dalam postingan kali ini, kita akan sama-sama membahas tentang 7 hal yang harus bunda ketahui tentang demam. Apa sajakah itu, yuk mari kita simak saja langsung.

1 Demam dimulai saat suhu tubuh mencapai 39 derajat celcius

Suatu waktu anak Anda terbangun dengan wajah yang merah dan berkeringat. Lalu anda melihat suhu tubuhnya mencapai 38,5 derajat celcius. Maka tenang lah karena itu belum menunjukan tanda dari demam.

Para dokter bersepakat bahwa demam dimulai pada suhu 39 derajat celcius, sehingga Anda tidak perlu khawatir anak Anda terkena demam jika suhu badannya belum menunjukan angka segitu. Kecuali sang anak mengeluh terasa sakit atau tidak nyaman.

Lihat Juga : 7 Tips ketika Merawat Lansia

2 Mengerti Penyebab Demam

Ada dua penyebab demam yang utama, yakni karena virus atau bakteri.

Demam yang disebabkan karena virus biasanya akan berlangsung kurang dari tiga hari dan penanganannya hanya perlu pada gejala turunannya saja. Antibiotik tidak diperlukan karena tubuh akan memproduksi antibodi sendiri untuk melawan virus tersebut. Beberapa contoh demam karena virus adalah Campak, influenza ataupun pilek biasa.

Untuk demam yang disebabkan oleh bakteri, biasanya dibarengi dengan suatu infeksi yang memerlukan penanganan jauh lebih serius. Demam ini biasanya dibarengi dengan suatu bagian tubuh yang mengalami infeksi bakteri dalam kadar cukup serius. Demam jenis ini biasanya terjadi selama lebih dari 3 hari dan memerlukan bantuan anti biotik.

Jika bayi Anda mengalami demam lebih dari tiga hari, maka segeralah pergi ke dokter terdekat untuk penanganan medis.

Lihat Juga : Daftar Layanan Baby Sitter yang bagus di Jakarta

3 Jika Yang Terkena Demam adalah bayi dibawah 3 Bulan, maka Segeralah Cari Pertolongan

Demam yang terjadi pada bayi yang berusia kurang dari 3 bulan (New Born babies) dapat membawa pada suatu keadaan fatal. Hal ini disebabkan karena selaput otak pada bayi belum terbentuk dengan sempurna, sehingga panas yang berlebih dapat merusak otak bayi yang dapat mengakibatkan kecacatan pada bayi.

Sudah banyak contoh orang yang tidak bisa berbicara, buta ataupun tuli karena pada saat bayi mengalami demam dan tidak ditangani secara serius. Maka jika Anak Anda yang masih bayi badannya terasa panas, jangan tunda lagi segeralah cari pertolongan ke dokter. Ingat, Masa depan Anak Anda akan dipertaruhkan pada saat itu.

4 Termometer yang paling akurat adalah yang Diletakan di Bokong

Para dokter dari Amerika bersepakat bahwa termometer tubuh yang membaca paling baik adalah yang diletakan di bokong.

Termometer yang diletakan di kepala, mulut ataupun ketiak biasanya akan membaca lebih besar dibandingkan area ini dan akan membawa pada kepanikan dan stress pada orang tua. Untuk itu, ketika melakukan pengujian suhu tubuh bayi atau anak Anda, mintalah pada dokter untuk meletakannya di bokong anak.

5 Tangani Gejalanya Bukan Demamnya

Sebenarnya suatu demam itu mengindikasikan bahwa tubuh sedang melawan suatu virus atau bakteri yang sedang berusaha menyerang dan hal tersebut sangatlah bagus. Seorang anak dengan suhu badan 40 derajat celcius bisa jadi tenang-tenang saja bermain diatas lantai dibanding dengan suhu 39 derajat.

Makanya setiap dokter ketika menemukan demam pada anak-anak biasanya akan memberikan obat-obat untuk meredakan gejalanya saja atau menyembuhkan infeksi bukan untuk menurunkan 

panasnya.

Lihat Juga : 7 Peran Penting Ibu Di Rumah

6 Pahamilah Obat yang Cocok untuk Demam Anak Anda

Sebelum Anda memutuskan memberi anak Anda obat-obatan kimia. Pertolongan pertama yang dapat Anda lakukan adalah dengan memberinya suatu langkah pengobatan tradisional. Salah satunya dengan mengkompres kepala anak anda dengan air hangat.

Atau bisa juga dengan membalurnya dengan bawang dan minyak, seperti cara orang-orang sunda. Kedua cara ini biasanya cukup efektif untuk menurunkan demam dan memberikan efek yang cukup nyaman sehingga anak Anda bisa tidur.

Namun jika kedua pengobatan tradisional tadi tidak menolong, maka untuk anak yang berusia dibawah 6 bulan jenis penurun panas yang disarankan dokter adalah dari acetaminophen, sedangkan jika sudah diatas usia tersebut anak bisa diberikan Acetaminophen ataupun ibuprofen.

Lihat Juga : Kenapa Pendidikan Bagi Baby Sitter itu penting

7 Ketika Demam terjadi Pada Anak Anda, Jangan Panik!

Seorang ibu yang baru saja memiliki satu anak, apalagi yang masih kecil biasanya akan mengalami kepanikan ketika anaknya demam. Kepanikan ini dapat berujung pada kondisi fatal kalau ternyata sang ibu mengobati dengan caranya sendiri yang ternyata tidak cocok dengan kondisi sang bayi. Seperti memberi obat kimia (Bodr*****) pada anak bayi, padahal hal tersebut salah dan bisa berakibat fatal.

Maka, jika demam terjadi pada anak Anda. Jangan panik, tapi cobalah redakan gejalanya terlebih dahulu dengan pengobatan tradisional sambil menghubungi suami atau keluarga Anda.

Tenang saja, dan berpikirlah secara jernih lalu bawalah Anak Anda ke dokter jika perlu.

Nah Sekian informasi tentang 7 Hal yang harus ibu ketahui tentang demam. Semoga dapat menjadi suatu informasi yang bermanfaat.



Salam hangat



Yayasan Baby Sitter Jakarta